Seorang wanita Ohio berusia 99 tahun yang putus sekolah selama Perang Dunia II menerima kejutan yang menggembirakan ketika dia menerima ijazahnya dalam sebuah upacara khusus minggu lalu.
Georgia McGarry mengira ia dan seorang teman akan makan malam bersama pada hari Kamis, tetapi sebaliknya ia malah berjalan ke gedung Sekolah Lokal Swiss di Ohio di mana ia dianugerahi penghargaan tersebut – 80 tahun setelah seharusnya ia menerimanya.
“Itu sangat berarti, karena itu sudah lama sekali – tahun 1944,” kata McGarry kepada WTOV.
McGarry meninggalkan sekolah menengah atas pada tahun 1943 saat masih duduk di bangku kelas 1 SMP karena keluarganya membutuhkannya untuk bekerja saat Perang Dunia II berkecamuk di luar negeri. Ia bekerja di apotek dan kemudian sebagai petugas kebersihan bersama suaminya, tetapi ia selalu bermimpi untuk lulus sekolah menengah atas.
Temannya, Marie Adams, menyadari tujuan ini dan menghubungi distrik sekolah untuk meminta bantuan.
“Ini adalah sesuatu yang diinginkannya sepanjang hidupnya, dan di usianya yang ke-99, saya pikir penting baginya untuk mendapatkan ijazahnya,” tutur Adams kepada stasiun tersebut.
Adams memberi tahu McGarry bahwa keduanya akan makan malam Kamis lalu, tetapi sebaliknya, dia malah memasuki gedung sekolah dan mulai bertanya-tanya apa yang sedang terjadi, Times Leader melaporkan.
Orang-orang terkasih dan teman-teman hadir saat Kepala Sekolah Phil Ackerman menyerahkan ijazah kepadanya – bertanggal 19 Mei 1944 dari Sekolah Menengah Atas Woodsfield pada hari ia seharusnya merayakan tonggak sejarah tersebut. McGarry juga menerima topi dan toga selama upacara khusus tersebut.
Ia menerima ijazah bertanggal 1944, bukan 2024, karena adanya ketentuan dalam Kode Revisi Ohio yang membuat pengecualian bagi wanita yang meninggalkan sekolah menengah atas untuk bergabung dengan dunia kerja selama perang, demikian laporan surat kabar tersebut.
“Ini menunjukkan kepada siapa pun bahwa tidak ada kata terlambat,” kata Ackerman kepada media tersebut.
“Seperti yang saya katakan, untuk menetapkan tujuan atau menyelesaikan gelar atau meraih impian Anda, dan baginya untuk melakukan itu di usia 99 tahun, menunjukkan kepada kita semua bahwa tidak ada kata terlambat untuk membuat perubahan positif atau mencapai tujuan dalam hidup Anda.”
McGarry, yang masih tinggal di Woodsfield dan akan berusia 100 tahun dalam beberapa bulan, merasa gembira, dan mengatakan bahwa pencapaian yang telah lama ditunggu-tunggu itu sangat berarti baginya.
“Dan saya harap saya menikmatinya untuk sementara waktu,” katanya. “Saya benar-benar menikmatinya.”